RecentArticle

7 MANFAAT MINUM AIR PUTIH KETIKA PERUT KOSONG YANG TIDAK DI KETAHUI




Umum ketahui tentang kebaikan minum air putih kepada badan. Namun banyak yang tak tahu dampaknya ketika minum air putih ketika perut kosong.


Berikut adalah 7 efek minum air putih ketika perut kosong.

1. Buang racun dalam tubuh

Ketika kita minum air putih, sistem pencernaan tubuh akan berjalan lebih lancar dan alami. Pada malam hari tubuh memperbaiki diri dan mengeluarkan semua racun dalam tubuh. Kalau minum air putih di pagi hari dalam keadaan perut kosong, racun-racun akan lebih cepat keluar dan tubuh jadi terasa lebih segar. Minum banyak air putih dapat membantu meningkatkan produksi sel-sel otot dan sel-sel darah baru.

RAHASIA ITU TERBONGKAR: KANKER BUKANLAH PENYAKIT TETAPI BISNIS


SUMBER https://simomot.com/2017/01/05/terbongkar-kanker-bukanlah-penyakit-tetapi-bisnis/

Pada kata pembukaan artikel itu langsung ditulis kata yang menohok pula: The word called cancer is a lie… (Kata yang disebut kanker adalah sebuah kebohongan)
Baiklah, untuk selanjutnya, berikut ini disajikan terjemahan dari artikel tersebut yang ditulis di newsrescue.com:

PERHATIAN:
Simomot.com sekadar berbagi informasi dari sisi atau sudut pandang yang lain tentang kanker atau penyakit kanker.

Untuk referensi mengenai penyakit kanker silakan simak artikel-artikel dari sumber-sumber yang selama ini menjadi rujukan, antara lain:
1. https://id.wikipedia.org/wiki/Kanker (Klasifikasi, Patofisiologi, Faktor risiko, Diagnosis, Penanganan, Pencegahan, Referensi)
2. http://yayasankankerindonesia.org/tentang-kanker/ (Tentang kanker)
3. https://medlineplus.gov/cancer.html
4. http://www.cancer.org/cancer/
5. http://www.webmd.com/cancer/

Berikut ini adalah terjemahan dari artikel yang ada di newsrescue.com:

Anda mungkin tidak percaya ini, tapi kanker bukanlah penyakit; itu adalah bisnis.



 
Support : s19ar Creating Website | MIQDAD SAMPE | AEDA ZUBAIDAH
Copyright © 2013. AedaZ - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Design by Sigar Chatiano Iwan Satriawan
Proudly powered by Blogger